
Kegiatan dimulai sekira pukul 08.00 Wib, turut serta dihadiri Camat Gumelar, Kapolsek Gumelar, Bhabinkamtibmas, MWC NU Gumelar, Kades Gumelar, dan masyarakat Desa Gumelar serta para santri Desa Gumelar.
Dalam khutbahnya, khatib mengajak agar segera bertaubat dan memohon ampunan kepada Allah, sebab maksiat adalah salah satu sumber turunnya bencana di muka bumi.
“Mari kita bersama-sama memohon ampunan kepada Allah sekligus meminta turunya hujan,” sampai Khotib.
Danramil 14/Gumelar Kapten Cba Budi Priyatno melalui Peltu Kusno menyampaikan, sinergitas TNI-Polri serta masyarakat melalui kegiatan sholat Istisqo bentuk dari salah satu upaya manusia meminta kepada Allah SWT agar diturunkan hujan ditengah musim kemarau saat ini.
“Selain kita melakukan Komsos kepada masyarakat tentang bahaya dan hukum serta dampak dari Karhutla, kita berusaha melalui jalan spritual yakni Saholat Istisqo (minta hujan),” jelas Peltu Kusno.
Dalam kesempatan itu, Babinsa menghimbau kepada seluruh masyarakat khususnya yang ikut serta dalam kegiatan untuk tidak membuka lahan dengan cara membakar karena melanggara peraturan yang berlaku.
Usai melaksanakan Sholat Istisqo (minta hujan) para jama’ah pun bersalaman sebagai bentuk dan simbol bermaafan antar sesama manusia. (Koramil 14/Gumelar)